6 Manfaat Meditasi untuk Menunjang Produktivitas Kerja, Layak Dicoba
Date: 11 March 2022
Author: Doddy Dwi Wahyuwono
Di dunia kerja yang semakin padat, sangat wajar jika pekerja mengalami stress dan mengalami penurunan performa.
Jika kamu merasakan hal tersebut, kamu butuh solusi yang mampu mengurangi tingkat stressmu dan menunjang produktivitasmu.
Cobalah melakukan meditasi, cara healing yang ampuh tunjang produktivitas kerja dengan segudang manfaat. Selain ampuh, meditasi juga tidak ribet, kok.
Untuk bermeditasi, kamu tidak perlu susah-susah mendaki gunung lewati lembah atau pergi ke sungai hingga ke samudera. Cukup di kantor saja.
Penasaran apa saja manfaat meditasi? Yuk ketahui 6 manfaat meditasi untuk menunjang produktivitas kerja yang layak kamu coba.
6 Manfaat Meditasi untuk Menunjang Produktivitas Kerja
- Mengurangi stress dan kecemasan
- Meningkatkan fokus dan produktivitas kerja
- Menjaga kesehatan jantung dan tubuh
- Membuat emosi tetap stabil
- Melancarkan kreativitas dan pemecahan masalah
- Mengurangi pikiran negatif
Mengurangi stress dan kecemasan
Stress dan rasa cemas kerap menghantui pekerja ketika berada di kantor. Banyak hal bisa menyebabkannya, mulai dari beban kerja, hubungan dengan rekan kerja, hingga masalah lainnya.
Nah, jika kamu mengalami hal ini, kamu tidak perlu lagi terjebak di ruang kecemasanmu.
Cobalah untuk rehat sejenak, cari ruang dan situasi yang tenang, lalu lakukan meditasi.
Dilansir dari Headspace, meditasi secara rutin selama 10 hari mampu meredakan tingkat stress dan gangguan kecemasan hingga 14% loh.
Meningkatkan fokus dan produktivitas kerja
Selain mengurangi stress dan kecemasan, meditasi juga mampu mempertajam fokus. Hal ini akan membantumu terhindar dari overthinking dan pemikiran lain yang mengalihkanmu dari pekerjaanmu.
Berdasarkan studi yang dirilis pada Journal of Cognitive Enhancement, satu sesi meditasi mampu meningkatkan fokus hingga 22%.
Dan, semakin kamu fokus pada pekerjaanmu, maka semakin produktif pula performamu.
Meskipun hal ini tidak secara instan dan langsung dapat terjadi, namun dalam jangka panjang meditasi berujung pada produktivitas kerja.
Menjaga kesehatan jantung dan tubuh
Selain berdampak pada kesehatan dan kondisi mental, manfaat meditasi ternyata mencakup kesehatan fisik pula. Terlebih organ dalam.
Sebuah penelitian yang dipublikasikan di American Journal of Biomedical Science and Research menyebutkan bahwa meditasi mampu menjaga kesehatan organ dalam.
Hal ini karena meditasi menenangkan tubuh dan jiwa, serta membuat pernafasan tetap lancar. Pun, meditasi juga membuat detak jantung jadi lebih stabil.
Jika detak jantung lebih stabil, maka sirkulasi darah pun menjadi lebih lancar. Sirkulasi darah yang lancar akan berguna bagimu, terlebih jika kamu umumnya menghabiskan hari duduk menghadap komputer di meja kerja.
Membuat emosi tetap stabil
Dalam bekerja, tak jarang kita menjumpai satu atau dua hal yang bisa memancing amarah. Karenanya, wajar jika pekerja wajib memiliki manajemen konflik yang bagus.
Nah, salah satu cara yang efektif untuk meredam amarah saat mulai memuncak ialah dengan meditasi. Meditasi mengarahkan diri pada keadaan mindfulness, yang mana membuat jiwa lebih tenang dan damai.
Berdasarkan studi dari tim peneliti gabungan di Shanghai, China, meditasi mampu membantu diri meregulasi emosi.
Dalam riset tersebut, ditemukan bahwa orang yang bermeditasi cenderung lebih terhindar dari depresi, emosi negatif, dan bad mood ketika dihadapkan pada keadaan sulit atau dalam tekanan.
Melancarkan kreativitas dan pemecahan masalah
Dari sebuah penelitian yang dimuat di Harvard Business Review, meditasi selama 10 hingga 12 menit mampu melancarkan kreativitas dan pemecahan masalah.
Sebabnya, meditasi membuat otak manusia lebih rileks, sehingga pola pikir juga menjadi lebih jernih. Dengan pemikiran yang jernih, kreativitas dan kemampuan pemecahan masalah bisa meningkat hingga 22%.
Terkadang, kreativitas dan kemampuan pemecahan masalah kita bisa saja tertutupi oleh kabut emosi yang tebal sehingga cukup sulit untuk berpikir rasional. Nah, meditasi membantumu menghilangkan kabut tersebut.
Mengurangi pikiran negatif
Pemikiran negatif bisa jadi akar masalah dari stress, gangguan kecemasan, dan melandainya produktivitas kerja kita.
Riset di Universitas Southampton mengungkapkan bahwa meditasi bisa mengurangi dan menangkal pikiran-pikiran negatif yang muncul dalam otak.
Penelitian lain yang dilakukan di Universitas Yale juga mengindikasikan hasil serupa. Meditasi mampu mengurangi pikiran negatif yang menjadi penyebab stress dan berbagai gangguan pikiran lainnya ketika bekerja.
Secara umum, meditasi sendiri mampu mengurangi probabilitas dan dampak pikiran negatif yang suka tiba-tiba muncul di kepala kita.